Jumat, 25 Desember 2015

Gurindam Dua Belas secara etimologi



·         Gurindam Dua Belas
·         Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
·         https://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/4/45/Gurindam_12.JPG/220px-Gurindam_12.JPG
·         Gurindam Dua Belas pasal pertama dan kedua, ditatahkan pada marmer di dinding makam Engku Puteri Hamidah () di Pulau Penyengat. Pulau Penyengat diberikan kepadanya sebagai mas kawin.
·         Gurindam Dua Belas (Jawi: ڬوريندام دوا بلس) merupakan gurindam, salah satu puisi Melayu lama, hasil karya Raja Ali Haji seorang sastrawan dan Pahlawan Nasional dari Pulau Penyengat, Provinsi Kepulauan Riau. Gurindam ini ditulis dan diselesaikan di Pulau Penyengat pada tanggal 23 Rajab 1264 Hijriyah atau 1847 Masehi pada saat Raja Ali Haji berusia 38 tahun.

·         Isi gurindam
·         https://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/a/ab/Gurindam_12_-_12.jpg/220px-Gurindam_12_-_12.jpg
·         Gurindam Dua Belas, pasal 11 dan 12
·         Lihat pula: Gurindam Dua Belas di Wikisource
·         Karya ini terdiri dari 12 Fasal dan dikategorikan sebagai Syi'r al-Irsyadi atau puisi didaktik, karena berisikan nasihat dan petunjuk menuju hidup yang diridai oleh Allah swt. Selain itu terdapat pula pelajaran dasar Ilmu Tasawuf tentang mengenal "yang empat", yaitu syari'at, tarekat, hakikat, dan makrifat. Diterbitkan pada tahun 1854 dalam Tijdschrft van het Bataviaasch Genootschap No. II, Batavia, dengan huruf Arab dan diterjemahkan dalam Bahasa Belanda oleh Elisa Netscher.[1]
belum kita sama-sama membahas definisi dan pengertian hakikat ada baiknya kita membahas dahulu arti dari definisi dan pengertian itu sendiri, supaya kita lebih mengerti dan memahami dengan gambaran yang hampir sempurna. Karena menurut saya sendiri akan sangat terasa ganjil  jika kita membahas tentang banyak definisi dan pengertian tetapi kita sendiri tidak tahu arti dari definisi dan pengertian itu sendiri.

1) Pertama, dimulai dari kata definisi. Di dalam kamus besar bahasa indonesia KBBI definisi (de•fi•ni•si/définisi) terbagi menjadi dua pengertian yaitu :
kata, frasa, atau kalimat yg mengungkapkan makna, keterangan, atau ciri utama dari orang, benda, proses, atau aktivitas; batasan (arti);
rumusan tata ruang lingkup dan ciri-ciri suatu konsep yang menjadi pokok pembicaraan atau studi;

Definisi juga memiliki beberapa jenis yaitu :
  • berputar definisi yg tidak dapat dipahami krn tidak ada yg diberi definisi, biasanya hanya diberi sinonim; definisi melingkar;
  • biverbal definisi yg berupa sinonim atau padanan kata;
  • demonstratif definisi yg berupa penunjukan objek, benda, atau peristiwa konkretnya;
  • melingkar definisi berputar;
  • metaforis definisi berupa pemberian kiasan atau tamsilnya;
  • nominal definisi berupa makna kata dng keterangan turunan dan pemakaian kata itu;
  • ostensif cara menggambarkan suatu konsep dng mengucapkannya, menunjuknya, atau mengisyaratkannya;
  • riil proses atau hasil menyatakan makna kata dng memerinci unsur-unsur konsepnya;
Kata yang sering diungkapkan terkait dengan kata definisi yaitu :
Mendefinisikan (men•de•fi•ni•si•kan) adalah memberikan definisi;
Pendefinisian (pen•de•fi•ni•si•an) adalah  proses, cara, perbuatan memberikan definisi

2) Kedua, yaitu pengertian. Berdasarkan kamus besar bahasa indonesia KBBI kata pengertian adalah asal dari ar•ti yaitu 1) maksud yg terkandung (dl perkataan, kalimat); makna: 2) guna; faedah

peng•er•ti•an n 1 gambaran atau pengetahuan tentang sesuatu di dalam pikiran; pemahaman: guru itu dng sabar menanamkan ~ tt bilangan di dl pikiran murid-muridnya; ia memberi ~ tt susunan masyarakat Indonesia kpd orang asing dl ~ luas; 2 Psi kesanggupan inteligensi untuk menangkap makna suatu situasi atau perbuatan.

Dari dua penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa definisi itu adalah kalimat yang mengungkapkan makna atau keterangan dari benda, proses, atau aktivitas tertentu. Sedangkan pengertian memiliki dua arti pertama, pengertian adalah gambaran pengetahuan tentang suatu pemahaman. Kedua pengertian sebagai suatu sifat atau kemampuan intelegensi untuk menangkap makna dari suatu situasi atau perbuatan.

Setelah mengetahui penjelasan tentang definisi dan pengertian harusnya kita bisa lebih mudah memahami makna dari setiap penjelasan yang terkait dengan definisi dan pengertian, dua kata tersebut yang menjadi salah satu ukuran pemahaman seseorang.

Kembali ke poin utama yang akan kita bahas adalah tentang definisi dan pengertian hakikat, hakikat merupakan intisari atau kenyataan yang sebenarnya dari sebuah benda atau situasi, ini di dasarkan dari penjelasan definisi hakikat menuru KBBI, berikut di bawah ini penjelasan definisi hakikat menurut KBBI.



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQ6GVjSSMQFIMivHWfRompF_UKC3h-nxM0WFpCMMgI4ebvCLtfrMoUKNkJd1d1d644wROvl9y9zhi3VdvAor3fXwPRwnpTSc2wd2raMrihyphenhyphen8mI9LmvYzw_lTwDjaOyPLpinA2xScM-sYs/s1600/Pengertian-dan-Definisi-hakikat.jpg

Definisi Hakikat
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, Hakikat memiliki dua definisi, yaitu :
1. Definisi berarti : intisari atau dasar. Contoh : dia yg menanamkan “hakikat” ajaran Islam di hatiku;
2. Definisi berarti : kenyataan yg sebenarnya (sesungguhnya): Contoh : pada “hakikat”nya mereka orang baik-baik; syariat palu-memalu, pd -- nya adalah balas-membalas, pb kebaikan harus dibalas dng kebaikan

Pengertian Hakikat
Kata hakikat (Haqiqat)  merupakan kata benda yang berasal dari bahasa Arab yaitu dari kata “Al-Haqq”, dalam bahasa indonesia menjadi kata pokok yaitu kata “hak“ yang berarti milik (ke¬punyaan), kebenaran, atau yang benar-¬benar ada, sedangkan secara etimologi Hakikat berarti inti sesuatu, puncak atau sumber dari segala sesuatu.

Dapat disimpulkan bahwa Hakikat adalah kalimat atau ungkapan yang digunakan untuk menunjukkan mak¬na yang yang sebenar¬nya atau makna yang paling dasar dari sesuatu seperti benda, kondisi atau pemikiran, Akan tetapi ada beberapa yang menjadi ung¬kapan yang sudah sering digunakan dalam kondisi tertentu, sehingga menjadi semacam konvensi, hakikat seperti disebut sebagai haki¬kat secara adat kebiasaan.

Demikian ulasan yang bisa saya jelasakan, mohon maaf jika kurang sempurna, semoga bermanfaat.

Pustaka  :
KBBI3 dan berbagai sumber Online


Tidak ada komentar:

Posting Komentar